Jumat, 20 April 2012

Data 7 FenomenaAlam Paling MisteriusDi Dunia

1. Petir Abadi di Venezuela
Petir Catatumbo yang misterius
adalah sebuah fenomena alam
yang
unik di dunia. Terletak di muara
sungai Catatumbo di Danau
Maracaibo. Fenomena ini berupa
awan petir yang membentuk
sebuah "garis" kilat sepanjang 5
kilometer, setiap 140 – 160 malam
dalam setahun, selama 10 jam tiap
malam, dan lebih dari 280 kali
dalam
1 jam itu. Ini hampir bisa disebut
'badai permanen'. Petir ini
mempunyai intensitas 400.000
ampere dan terlihat hingga 400
km
jauhnya. Menurut penelitian, petir
ini
terjadi karena tumbukan angin
yang
berasal dari Pegunungan Andes.
2. Hujan Ikan di Honduras
The Rain of Fishes (Hujan ikan) ada
diceritakan dalam Cerita Rakyat
Honduras. Namun, juga terjadi
secara nyata di Departamento de
Yoro, antara bulan Mei dan Juli.
Saksi
mengatakan bahwa fenomena ini
dimulai dengan awan gelap di
langit,
diikuti dengan kilat, guntur, angin
kencang dan hujan lebat selama 2

3 jam. Setelah hujan berhenti,
ratusan ikan ditemukan hidup di
tanah. Orang mengambil ikan –
ikan
ini dan memasaknya. Sejak 1998,
Festival Hujan Ikan dirayakan
setiap
tahun di kota Yoro.
3. Kambing yang Memanjat di
Maroko
Kambing yang memanjat pohon,
hanya dapat ditemukan di Maroko.
Kambing ini memanjat pohon
karena ingin memakan buah dari
Pohon Argan, yang mirip dengan
Buah Zaitun. (sori ga ada
keterangan
lebih lanjut).
4. Hujan Merah di Kerala
Dari 25 Juli sampai 23 September
2001, hujan merah turun di
selatan
India, Propinsi Kerala. Tidak hanya
merah, hujan warna kuning, hijau
dan hitam juga dilaporkan terjadi.
Pemerintah India menemukan
bahwa hujan ini telah "diwarnai"
oleh spora dari alga, yang tersebar
di udara. Kemudian, awal tahun
2006, Kerala pun menjadi
perhatian
dunia.
5. Ombak Terpanjang di Brazil
Dua kali dalam setahun, antara
Februari dan Maret, air Samudera
Atlantik bertumpuk di Sungai
Amazon, menciptakan gelombang
ombak terpanjang di dunia.
Fenomena ini disebabkan oleh
arus
Samudera Atantik yang memenuhi
muara sungai, sehingga
menghasilkan ombak setinggi 12
kaki yang dapat berlangsung
hingga
lebih dari setengah jam.
6. Matahari Hitam di Denmark
Selama musim semi di Denmark,
sekitar satu setengah jam sebelum
senja, lebih dari 1 juta Sturnus
Vulgaris (sejenis burung)
berkumpul
dari seluruh pelosok untuk
bergabung dan membentuk suatu
kumpulan yang luar biasa besar di
udara. Hinnga membuat langit
menjadi terasa gelap. Fenomena
ini
disebut Black Sun, dan dapat
disaksikan di awal musim semi di
barat Denmark.
7. Pelangi Api di Idaho
Femonena atmosfer yang dikenal
dengan circumhorizon arc atau
Fire
Rainbow (pelangi api), akan
muncul
ketika matahari berada tinggi
(lebih
dari 58 derajat diatas horizon).
Cahaya matahari menembus lurus
dan menyinari awan cirrus,
sehingga menghasilkan semacam
lempengan kristal segi enam dan
membentuk efek prisma. Sehingga
terlihat pelangi yang berbentuk
seperti api.

0 comments:

Posting Komentar